Anda dapat memasukkan daftar barang atau item dalam jumlah besar dari Microsoft Excel di backoffice dengan mudah. Anda cukup memasukkan barang penjualan Anda di Excel dan impor file tersebut ke backoffice. Barang penjualan Anda akan langsung terdaftar di aplikasi Moka Anda.
Untuk memasukkan daftar barang, Anda akan melihat dua pilihan tipe impor:
- Modify item library: Tipe impor ini digunakan untuk menambahkan atau mengganti beberapa data item yang sudah ada.
- Replace Item library: Tipe impor ini digunakan untuk menghapus semua item yang sudah ada dan menggantinya dengan daftar item baru yang akan Anda unggah.
Catatan: Sebelum impor item, Anda harus mengubah pengaturan komputer terlebih dahulu.
Untuk Pengguna Apple:
- Klik System Preferences.
- Klik Language & Region.
- Ganti Region menjadi United States.
- Klik Advance.
- Pastikan Grouping (,) dan Decimal (.)
Untuk Pengguna Windows:
- Buka menu Windows, lalu klik Control Panel.
- Klik Region.
- Ganti Format menjadi English (United States) dan Short date menjadi DD-MM-YYYY.
- Klik OK.
Simak video panduan cara memasukkan daftar barang dari Excel disini:
Berikut langkah untuk melakukan impor item dari Excel di backoffice:
- Login ke backoffice Moka.
- Pilih menu LIBRARY.
- Tekan Item Library.
- Klik Import/Export, lalu pilih Import Items.
- Pilih Modify Item Library untuk menambahkan barang baru atau memperbarui item yang sudah ada.
Jika ingin menghapus semua data item sebelumnya, pilih Replace Item Library. Lalu, klik Next. - Klik Modify.
- Klik Download Our Template jika Anda belum memiliki format data item. Format data item akan terunduh dalam file .csv di komputer Anda.
- Buka file tersebut dengan Microsoft Excel dan ikuti langkah berikut untuk mengisi format data item:
- Kolom A (Internal ID Variant) akan dikeluarkan oleh sistem secara otomatis. Jangan ubah ID yang sudah ada di kolom tersebut.
- Kolom B (Category) boleh diisi jika ingin menggunakan kategori. Satu kategori bisa digunakan untuk beberapa item, tetapi tulisan harus sama persis. Jika kedepannya Anda ingin mengganti, Anda dapat mengganti sesuai dengan kategori yang baru di item yang sudah terdaftar.
- Kolom C (SKU) hanya diisi jika item mempunyai barcode. SKU adalah nomor barcode yang terdapat pada barang Anda.
Klik disini jika Anda perlu memasukkan barcode item dengan lebih cepat - Kolom D (Items Name) wajib diisi untuk menambahkan item baru. Tulisan (Do Not Edit) artinya tidak boleh mengubah nama item yang sudah diunggah sebelumnya, tetapi Anda bisa menambahkan item dengan mengisi nama item di row baru.
- Kolom E (Variant Name) boleh diisi jika item memiliki beberapa varian. Copy dan paste Kolom B-D di row baru sesuai dengan jumlah varian, dan bedakan nama variannya.
- Kolom F (Basic - Price) isi kolom dengan angka saja, tanpa koma, titik, maupun tulisan mata uang. (Bagi yang ingin mengubah harga item, masukkan harga item varian yang baru di kolom tersebut)
- Jika Anda tidak menggunakan fitur Track Stock, lewati kolom ini. Jika Anda ingin mengaktifkan fitur Track Stock, ikuti langkah berikut:
- Cari kolom In Stock dan isi jumlah stok sekarang dalam angka.
- Cari kolom Track Stock dan ketik Yes.
- Cari kolom Track Alert dan ketik Yes.
- Cari kolom Stock Alert dan isi jumlah stok minimum sebelum himbauan stok dalam jumlah angka.
- Cari kolom In Stock dan isi jumlah stok sekarang dalam angka.
- Jika Anda tidak menggunakan fitur Track Cost, lewati kolom ini. Jika Anda akan mengaktifkan fitur Track Cost, ikuti langkah berikut:
- Cari kolom Track Cost dan ketik Yes.
- Cari kolom Cost Amount dan isi jumlah COGS dalam jumlah angka saja tanpa koma, titik, atau tulisan mata uang.
- Cari kolom Track Cost dan ketik Yes.
- Kolom A (Internal ID Variant) akan dikeluarkan oleh sistem secara otomatis. Jangan ubah ID yang sudah ada di kolom tersebut.
- Simpan file tersebut dalam format .csv.
- Ulangi langkah 1-7 dan klik Drop files to upload.
- Klik Upload.
Komentar
0 komentar